Dilaporkan ke Polisi, Mantan Istri Owner Paris Bar dan KTV Beberkan Kronologi Kasus
Kendari – Sebelumnya diberikan dibeberapa media online terkait pelaporan Mantan Istri Owner Paris Bar dan KTV DY terkait dugaan kasus pencucian dan penggelapan mobil operasional Paris Bar dan KTV.
Terkait hal tersebut DY mengatakan bahwa pihaknya sebelumnya sudah sering memakai mobil operasional tersebut.
“Awalnya dari siang tanggal 23 Desember saya balik dari luar kota, dan sebelumnya juga saya selama ini saya sering pakai itu mobil dan karyawan Paris tahu bahwa saya adalah salah satu ownernya,” kata Mantan Istri Owner Paris Bar dan KTV DY saat ditemui di salah satu Restoran di Kendari.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan hal tersebut karena pihaknya sebelumnya telah diambil mobilnya oleh mantan suaminya.
“Sebelumnya juga mantan suami saya VX mengambil mobil saya hingga saya sekarang memakai mobil operasional Paris karena untuk keperluan saya sehari-hari untuk antar anak-anak saya dan keperluan lainnya, dan itu ketika saya tidak pakai saya kembalikan lagi untuk operasional,” ungkapnya Selasa 3 Januari 2022.
Ia juga menambahkan bahwa saat ini mobil operasional tersebut telah Ia pakai dan kuasai hingga saat ini.
“Namun akhir-akhir ini saya sudah kuasai karena saya juga ada hak dan saya takut mobil ini seperti mobil sebelumnya yang sudah tidak ditahu dimana keberadaannya,” tambahnya.
Terkait pelaporannya pihaknya menanggapi bahwa sebelum pelaporan tersebut pihaknya sudah biasa gantian memakai mobil tersebut.
“Yang melapor itu manajer baru wl sekitar sebulan ini dan saya baru ketemu dua kali karena saya mau pakai mobil, dia mau pakai mobil, tapi saya kasih pakai dia lalu dia kasih pakai mobil dan selalu seperti itu ceritanya,” bebernya.
“Sebelum kejadian itu kan mereka ambil mobil di jam 1 siang tapi tolong balikan di jam 5 karena saya mau pakai, tapi sampai jam 5 tidak ada kabar,” ujarnya.
“Terus saya berpikir mungkin ini berkaitan dan saya curiga karena mantan suami saya sudah jadi tahanan luar, jadi dia lebih leluasa untuk mengontrol, dan Asisten Manajer setelah saya hubungi dia menjelaskan bahwa orang-orangnya mantan suami saya yang mengambil mobil itu,” lanjutnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa saa kejadian pihaknya telah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak manajemen.
“Terus saya ambil mobil itu jam 4 subuh dan pada saat saya ambil itu ada security dan minta dia panggil asisten manajer, saya juga tidak serta merta dan langsung bawa pergi,” ungkapnya.
“Saat itu saya ketemu saya juga jelaskan saya yang datang sendiri ambil ini mobil dan saya bertanggung jawab karena saya juga masih ada saham perusahaan,” tutupnya.***