Ketua LPM Petoaha Ungkap Sejumlah Persoalan Aktivitas PT Agung
Kendari – Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Petoaha Kecamatan Nambo Muswan mengungkapkan sejumlah persoalan terkait aktivitas PT Agung, Senin 6 Februari 2023.
“Parahnya sejak dua bulan belakangan ini, pengakuan dari pihak perusahaan hal tersebut dikarenakan adanya kerusakan alat, bahkan beberapa kali masyarakat menegur namun tidak direspon bahkan ada pihak manajemen yang marah-marah,” katanya
Ia menambahkan bahwa pihak perusahaan berdalih bahwa aktivitas perusahaan tidak bisa dihentikan karena ada pekerjaan yang sedang dikerjakan.
“Ada proyek jalan yang sedang dikerjakan, dan siapa yang mau bertanggungjawab kalau dihentikan aktivitas perusahaan.
Muswan menyesalkan pihak perusahaan yang tidak memikirkan aktivitas perusahaan yang menimbulkan dampak dan dirasakan masyarakat.
“Masyarakat merasakan dampak debu dan kebisingan dari aktifitas perusahaan bahkan ada masyarakat yang sudah batuk-batuk dan batuk darah,” kesalnya.
Selain itu pihaknya mengungkapkan bahwa akibat aktivitas perusahaan menimbulkan tercecernya sirtue di jalan.
“Kita bisa lihat ceceran sirtu dari aktifitas perusahaan yang menggunakan jalan, katanya mau dibersihkan tapi tidak ada dibersihkan,” ungkapnya.
Ia juga membeberkan bahwa sebelum ada PT Agung tapi tidak begini manajemennya.
“Ada sebelum PT Agung yang beraktivitas tapi tidak begini manajemennya, bahkan PT Agung hanya satu kali memberikan sembako terhadap masyarakat itu pun pas bulan puasa tahun lalu, dan beredar juga informasi bahwa K3 di perusahaan tersebut tidak ada menurut pengakuan mantan karyawan,”bebernya.
Pihaknya juga tak menampik bahwa pernah dipertemukan dan dimediasi dengan pihak perusahaan namun sampai saat ini tuntutan masyarakat belum ada yang diikuti pihak perusahaan.
Adapun tuntutan masyarakat diantaranya:
1) Dampak Debu saat penggunaan jalan dan debu kreser
2) Kebisingan Medis AMP da Mesin Kreser 3) Batas waktu malam hari batas waktu sampai jam 10 malam
4) Banjir
5) Saluran yang ada di depan kantor PT Agung
6) Jalan yang depan lorong Maleo dan simpang masuk perusahaan untuk diperbaiki atau diaspal
7) Limbah Cor Beton berhamburan dijalan
8) Realisasi CSR.***