Begini Kronologi Penganiayaan Tiga Orang di Puuwatu hingga Sebabkan Seorang Meninggal Dunia
KENDARIKINI.COM – Begini kronologi penganiayaan terhadap tiga orang di Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Senin 5 Mei 2025.
Peristiwa ini bermula pada Sabtu 3 Mei 2025 lalu saat korban inisial A bersama rekannya inisial AG pulang dari bermain billiard di Ropel.
Ketika di perjalanan, keduanya memutuskan untuk beristirahat sejenak di sebuah konter. Tak lama kemudian korban inisial SA dan R ingin meminjam Handphone untuk memesan maxim, namun A saat itu tidak membawa Handphone miliknya.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun mengatakan, terpaksa korban A mengantar SA dan R dengan menggunakan motor dalam posisi bonceng tiga.
“Kemudian korban A mengantarkan kedua korban tersebut menggunakan motor korban dengan berposisi berboncengan tiga,” katanya.
Saat berada di sekitar Kelurahan Watulondo, korban diikuti oleh pelaku inisial S sampai di depan kantor Kelurahan Tobuuha hingga korban A dipukul oleh pelaku pada bagian muka.
Hal ini membuat korban A bersama boncengannya terjatuh dan terperosok ke dalam selokan dan kepala salah satu boncengan A terbentur di pot bunga yang berada di tempat kejadian.
Kemudian dua korban yakni SA dan R di bawa ke RSUD Kota Kendari dengan menggunakan mobil warga. Setibanya di RSUD Kota Kendari, korban inisial SA dinyatakan meninggal dunia.
Setelah itu, korban A bersama keluarga melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku.
“Setelah itu korban A bersama dengan orang tuanya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Kendari guna di proses lebih lanjut,” pungkasnya.(Amin)*
