Gerak Cepat PLN ULP Kolaka, Normalkan Sistem Kelistrikan Pasca Bencana Banjir Bandang dan Longsor
Kolaka – Sebelumnya bencana banjir bandang dan longsor yang terjadi di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) menerjang 15 kelurahan dan desa yang tersebar di 7 kecamatan pada Selasa 4 Juli 2023.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan sebanyak 1.151 kepala keluarga (KK) ikut terdampak.
“Banjir di Kolaka terjadi di 7 kecamatan dan total kepala keluarga terdampak sebanyak 1.151,” kata Kepala BPBD Kolaka Akbar dalam keterangannya, Rabu (5/7/2023).
Data yang diterima dari BPBD Kolaka, 7 kecamatan yang terdampak yakni Kecamatan Kolaka, Wundulako, Baula, Pomalaa, Tanggetada, Watubangga, dan Polinggona. Banjir terparah terjadi di Kecamatan Polinggona yang berdampak pada 675 KK.
Bencana tersebut menyebabkan sistem kelistrikan sempat terganggu, menanggapi hal tersebut pihak PLN ULP Kolaka melakukan gerakan cepat dengan berhasil kembali menormalkannya.
“Alhamdulillah, tadi pagi jam 7:20 sistem kelistrikan sudah berhasil kami normalkan,” kata Manajer PLN ULP Kolaka Anggih Prasetya.
Lanjutnya penyebab terjadinya gangguan sistem kelistrikan dikarenakan adanya bencana Banjir Bandang dan Longsor.
“Beberapa lokasi yang padam krn longsor dan banjir bandang sudah menyala kembali,” ungkapnya.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati dengan aset PLN yang berada disekitar masyarakat.
“Kami imbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap aset PLN berupa sistem kelistrikan yang berada disekitar masyarakat,” pungkasnya.*