Satu Rumah di Mubar Kebakaran, Dua Balita Nyaris Dilahap Sijago Merah

KENDARIKINI.COM – Sebuah rumah milik salah satu warga di Muna Barat, La Ntaano di lahap Si Jago Merah.

Diketahui, rumah ini seluas 5×20 Meter berbahan kayu jati dan beratap seng di tinggali 2 Kepala Keluarga (KK) sejumlah 10 orang dan 2 orang di perantauan.

Saat munculnya kobaran api, cucu La Ntaano yang berusia 1 tahun dan 3 tahun masih di dalam kamar, beruntungnya bisa diselamatkan.

Penyebab kebakaran ini diduga karna adanya korsleting listrik. Di saat yang sama, La Ntaano beserta Istri tidak sedang berada di rumah.

Kemudian sekitar pukul 18.15 Wita, Pemadam Kebakaran tiba di lokasi untuk melakukan proses evakuasi.

Kepala Pelaksana BPBD Muna Barat, Ir. Karimin mengatakan, bahwa BPBD telah menurunkan tim kaji cepat untuk mengetahui kondisi korban, kerusakan hingga kerugian materil.

Selain itu, menunggu berkas dari Pemerintah Desa untuk kebutuhan adminstrasi dalam mengurus bantuan sosial berupa uang tunai guna memenuhi kebutuhan pokok korban.

“Untuk Rehabilitasi rumah diharapkan ad keterlibatan Dinas terkait dalam hal ini Dinas Perumahan yg dalam nomenklatur kegiatannya mencakup rehabilitasi rumah pasca bencana,” katanya, Jumat (7/3/2025).

Analis Mitigasi Bencana BPBD Muna Barat, Amsar menambahkan, Korban akan diberikan bantuan pangan berupa beras, telur dan mie instan untuk memenuhi kebutuhan pangan sementara.

Kepala Desa Wuna, Samurudin akan lakukan rincian terkait kerugian kebakaran ini untuk segera laporkan ke Dinas Sosial agar memberikan antuan kepada Korban.

Kapolsek Lawa, Ipda Haswan menjelaskan, pihaknya mendapat informasi kebakaran saat mempersiapkan agenda buka puasa bersama

“Saat kejadian mereka di kantor sedang persiapan Buka puasa Bersama langsung ada informasi terkait kebakaran ini dan segera memberikan arahan untuk segera menyampaikan sekaligus cek di kantor pemadam kebakaran ternyata setibanya anggota di sana pemadam sudah ke lokasi.” imbuhnya.

Haswan berharap agar Pemerintah Daerah bisa memberikan bantuan kepada korban melalui Dinas Sosial maupun suka rela kepada korban.

Adapun kerugian materil yang ditimbulkan dari peristiwa tersebut, yakni uang tunai sebesar Rp20.000.000, kartu ATM yang berisi uang Rp7.000.000, 3 buah HP, dan kulkas serta masih banyak kerugian barang berharga yang di perkirakan kurang lebih Rp200.000.000.**



Kendari Kini bisa diakses melalui saluran Google News atau Google Berita pada link ini.

👇

Saluran Google News Kendarikini.com



Berita Terkait