OJK: Berikut Catatan Hasil Evaluasi Kinerja BPR se Sultra

KENDARIKINI.COM – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Sulawesi Tenggara (Sultra) menunjukkan kinerja cemerlang dengan pertumbuhan aset mencapai 21,18% (year-on-year) hingga Desember 2024, Senin 17 Februari 2025.

Capaian ini berdasarkan evaluasi kinerja BPR se-Sulawesi Tenggara yang digelar oleh Otoritas Jasa Keuangan Sulawesi Tenggara (OJK Sultra) bersama Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sultra di Ballroom Nirwana Resort, Bau-Bau.

Kepala OJK Sultra, Bismi Maulana Nugraha mengatakan, pertumbuhan aset mencapai angka dua digit, yakni angka kredit naik sebesar 23,34 persen dan Dana Pihak Ketiga (DPK) naik sebesar 10,57 persen.

“Kinerja BPR Sultra menunjukkan fundamental yang sangat kuat. Tidak hanya pertumbuhan aset yang mencapai dua digit, penyaluran kredit juga melonjak 23,34 persen dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 10,57 persen,” katanya.

Melalui kesempatan ini juga, OJK memperkenalkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Industri BPR dan BPRS (RP2B) 2024-2027.

Hal ini sebagai tindaklanjut terhadap berlakunya UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Sementara itu, Kepala Bagian Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Sultra, Arya Prabu Rizal menyampaikan BPR di Sultra memiliki fondasi keuangan yang kokoh.

Tentunya ini ditunjukkan berdasarkan Capital Adequacy Ratio (CAR) yang kuat di level 59,34%, Likuiditas yang terjaga dengan cash ratio rata-rata 40,16%, dan Pertumbuhan kredit yang sehat di angka 23,34%.

Selain itu, OJK Sultra berkomitmen untuk terus mendampingi transformasi BPR melalui evaluasi kinerja berkala.

Adapun fokus utama diarahkan pada penguatan tata kelola dan manajemen risiko, peningkatan efisiensi operasional melalui digitalisasi, perluasan akses pembiayaan bagi UMKM, dan Pengembangan kapasitas SDM.**



Kendari Kini bisa diakses melalui saluran Google News atau Google Berita pada link ini.

👇

Saluran Google News Kendarikini.com



Berita Terkait