Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke 63, Kajati Sultra Tutup POR
Kendari – Bertempat di Halaman Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara Dr. Patris Yusrian Jaya, SH. MH secara resmi menutup Pekan Olah Raga (POR) Dalam Rangka Hari Bhakti Adhyaksa Ke-63 Tahun 2023.
Upacara tersebut di ikuti oleh Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara Herry Ahmad Pribadi, SH.MH, Asisten Pembinaan Gede Edy Bujayanasa, SH. MH, Asisten Intelijen Ade Hermawan, SH. MH, Asisten Pidana Umum Bobbi Sandri, SH. MH, Asisten Pidana Khusus Iwan Catur Karyawan, SH, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Ramadani, SH. MH, Asisten Pengawasan Andi Mirnawaty, SH. MH, Ketua IAD Wilayah Sulawesi Tenggara Ny. Lusiana Patris, Kajari Kendari, Kajari Konawe, Kajari Konawe Selatan, Kabag TU, Koordinator, pegawai dan pramubhakti Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara, Kejari Kendari, Kejari Konawe, Kejari Konawe, pengurus dan anggota IAD Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara, Kejari Kendari, Kejari Konawe dan Kejari Konawe Selatan.
Kasi Penkum Kejati Sultra Dody mengatakan upacara diawali dengan laporan Koordinator Seksi Olahraga dan Lomba Design Grafis Herlina Rauf, SH. MH terkait pelaksanaan Pekan Olah Raga (POR) yaitu pembukaan Pekan Olah Raga (POR) dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 8 Juli 2023 bertempat di Wakatobi. Pertandingan Bola Voli dengan pemenang Tim Putra Juara I Kejari Konawe Selatan, Juara II Kejari Kendari dan Juara III Kejati Sultra A. Tim Putri Juara I Kejati Sultra, Juara II Kejari Konsel dan Juara III Kejari Kendari.
“Seminar Nasional dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 13 Juli 2023 bertempat di Ruang Senat Lantai IV Gedung Rektorat Universitas Haluoleo. Pertandingan Catur dengan pemenang Juara I Wiji dari Kejati Sultra, Juara II Thamrin dari Kejati Sultra dan Juara III Pelis dari Kejari Konawe. Pertandingan Domino dengan pemenang Juara I Idris dan Ahmad dari Kejati Sultra, Juara II Indra dan Yayat dari Kejari Kendari, Juara III Parmin dan Hery dari Kejati Sultra,” jelasnya.
Ia menambahkan Pertandingan Tenis Meja dengan pemenang Tim Putra Juara I Kejari Kendari, Juara II Kejari Konawe dan Juara III Kejati Sultra A. Tim Putri Juara I Kejati Sultra, Juara II IAD Wilayah Sultra dan Juara III Kejari Konsel. Pertandingan Futsal dengan pemenang Juara I Kejati Sultra A, Juara II Kejari Kendari A dan Juara III Kejari Kendari B. Pertandingan Bulutangkis dengan pemenangnya Tim Putra Juara I Kejari Kendari, Juara II Kejari Konsel dan Juara III Kejati Sultra. Tim Putri Juara I Kejari Konawe, Juara II Kejari Kendari dan Juara III Kejari Kinsel.
“Lomba Design Grafis pemenangnya Juara I Muhammad Fadhil Alwan, Juara II Primadhani Nasri dan Juara III Harum Hadinda,” sambungnya.
Dalam sambutannya Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara menyampaikan bahwa Pembukaan Pekan Olah Raga (POR) Dalam Rangka Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) Ke-63 tahun 2023 dilaksanakan di Wakatobi dan diikuti oleh semua Kepala Kejaksaan Negeri Se Sulawesi Tenggara beserta kontingen.
Kajati mengucapkan terima.kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang dengan semangat melaksanakan kegiatan Pekan Olah Raga maupun kegiatan lain dalam rangkaian Peringatan HBA Ke-63. Kita sedang berusaha menjadi terbaik untuk institusi dengan cara bekerja dengan serius dan sungguh-sungguh.
“Alhamdulillah kinerja kita mendapat apresiasi yang baik dari masyarakat. Berbagai dukungan mengalir kepada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara baik dari tokoh adat, tokoh masyarakat, mahasiswa serta yang lain,” katanya.
Ia juga menuturkan bahwa Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara mendapat pesan melalui WA dari staf khusus Presiden RI bahwa Presiden RI Bapak Joko Widodo mengapresiasi kinerja Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara.
Lanjutnya bahwa tentunya ini merupakan hasil kerja dan kekompakan kita bersama. Dan terhadap apresiasi ini tidak boleh membuat kita menjadi bangga diri. Tapi jadikan sebagai suatu penyemangat kita untuk bekerja lebih baik lagi dan menjadi suatu rambu-rambu bagi kita untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat merusak apa yang telah dilakukan.
“Saat ini sebagian pegawai dari Kejati berkantor di Gedung Bundar Kejaksaan Agung dalam rangka melakukan pemeriksaan perkara korupsi. Kita bersama untuk menjaga kerja keras dari teman-teman kita ini dalam bentuk kinerja kita, sikap kita di dalam bermasyarakat, sehingga apa yang sudah dikerjakan oleh teman-teman kita ini tidak menjadi bias oleh perbuatan oknum-oknum yang sebenarnya tidak perlu dilakukan,” pungkasnya.*