La Ode Ida Beri Tanggapan Soal Kasus Guru Supriani di Konsel
KENDARIKINI.COM – Calon wakil gubernur Sulawesi Tenggara Laode Ida turut prihatin dengan kasus kriminalisasi guru di Konawe Selatan, Sabtu 26 Oktober 2024.
Hal ini disampaikan Laode Ida melalui unggahan video di akun TikTok resminya @laode_ida.
“Teman-teman guru Sulawesi Tenggara khususnya di kabupaten Konawe Selatan, saya sangat prihatin atas peristiwa perlakuannya ibu guru supriyani dengan tuduhan telah melakukan penganiayaan terhadap seorang siswa anak didikannya,” kata Laode Ida.
Laode Ida mengatakan, peristiwa yang menimpa supriyani seyogyanya tidak musti dibawa ke ranah hukum.
“Peristiwa seperti ini sebenarnya tidak perlu dibawa ke ranah hukum,” ujarnya.
Lanjut, kata dia, sebab ada mekanisme penyelesaian secara internal dengan melibatkan kedua belah pihak, yakni guru dan orang tua siswa.
“Kalau terjadi peristiwa anak nakal, dimarahi, bahkan mungkin ada yang menyentuh badannya dan cara-cara tertentu, orang tuanya tidak boleh langsung marah duluan. Carikan jalan penyelesaiannya,” imbuhnya.
Mantan wakil ketua DPD RI dua periode ini menegaskan kepada orang tua siswa untuk mencabut laporan yang di tunjukkan kepada Supryani.
“Orang tua murid yang menjadikan ibu supriyani itu mau dipenjarakan, tolong tahan diri sekarang. Tolong cabut laporannya itu, minta jaksa untuk kembalikan laporannya itu dan dilakukan penyelesaian secara damai,” pungkasnya.**