7 Hari Pencarian Korban yang Jatuh di Danau Matano Tak Temukan Hasil, Operasi SAR Dihentikan
KENDARIKINI.COM – Setelah melakukan pencarian terhadap korban yang jatuh di Dana Matano dan tidak menemukan hasil, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari bersama unsur terkait menghentikan pencarian.
Kepala KPP Kendari Amirudin AS melalui Humas, Wahyudi mengatakan update perkembangan hasil Ops SAR hari ke- 7 terhadap 1 (satu) orang yang terjatuh dari longboat di Danau Matano Desa Sorowako Kecamatan Nuha Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan yang masih merupakan wilayah kerja KPP Kendari .
“Hingga memasuki waktu 17.20 WITA Pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dengan hasil Nihil, Mengingat operasi SAR telah memasuki hari ke- 7 dan tanda-tanda keberadaan korban tidak ditemukan, Ops SAR dinyatakan ditutup, seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke kesatuannya masing-masing,” jelasnya.
Sambungnya operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.
“Adapun data korban atas nama Engsi Rantesulu jenis kelamin Laki-laki, umur 39 tahun dan beralamat Leppan Limbong, Desa Limbong Kecamatan Rembon Kabupaten Tana Toraja,” ungkapnya.
Lanjutnya sebelum korban dikabarkan jatuh di danau Matano pada hari minggu 24 November 2024 sekitar pukul 10.00 Wita 1 orang penumpang longboat rute Pelabuhan sorowako – Nuha terjatuh.*