Pasar Baru Ibarat Hidup Segan Mati Tak Mau, AJP: Pemkot Kendari Mesti Tegas Terhadap Maraknya Pasar Liar
Kendari – Pasar Baru yang dulu jadi salah satu pilihan masyarakat untuk berbelanja memenuhi kebutuhan sehari-harinya kini ibarat hidup segan mati tak mau.
Pasar Baru yang telah dibangun dengan menggunakan APBD Kota Kendari itu kini sepi pengunjung.
Pasar Baru yang kini bernama Pasar Sentral Wua-wua dan beralamatkan di Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia Kota Kendari dulunya sempat terbakar dan kini telah diperbaiki.
Namun sejak kembali diresmikan pedagang yang berlokasi di Pasar Panjang, Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wua-wua enggan memilih kembali berjualan di Pasar tersebut, bahkan beberapa fasilitas pasar tersebut kini memperhatikan.
Saat dimintai tanggapannya Anggota DPRD Sultra dari Dapil Kota Kendari Aksan Jaya Putra (AJP) meminta ketegasan Pemerintah Kota Kendari untuk menertibkan pasar-pasar liar yang ada di Kota Kendari.
“Pemkot mesti tegas dalam menertibkan pasar-pasar liar yang ada dalam lingkup Kota Kendari,” ujar Ketua Fraksi Golkar di DPRD Sultra, Sabtu 5 Agustus 2023.
Salah satu Balon Wali Kota Kendari ini juga mengungkapkan bahwa memang dilematis karena dalam penertiban Pemkot mesti berhadapan langsung dengan masyarakat.
“Pemkot Kendari juga mesti memastikan fasilitas-fasilitas yang ada di Pasar Baru, kemarin kan ada atap bocor dan beberapa fasilitas yang belum memadai,” beber Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari.
Selain itu Pemkot juga mesti memastikan kenyamanan Penjual dan Pembeli di Pasar Baru biar bisa ramai kembali seperti sedia kala.
“Pemkot juga mesti memastikan kenyamanan Penjual dan Pembeli di Pasar Baru nantinya,” pungkasnya usai melakukan Sosialisasi Perda Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Pemberdayaan dan Pengembangan Koperasi dan Usaha Kecil.*
