Luas Panen Padi di Sultra Alami Kenaikan
KENDARIKINI.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara baru saja merilis indikator strategis terkini terkait Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Tenggara Triwulan III-2025, Keadaan Ketenagakerjaan serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala BPS Provinsi Sulawesi Tenggara, Andi Kurniawan, dalam siaran persnya di BPS Provinsi Sulawesi Tenggara, Rabu 5 November 2025.
“Luas panen padi pada 2025 diperkirakan sekitar 153,96 ribu hektare, mengalami kenaikan seluas 23,96 ribu hektare atau 18,43 persen dibandingkan luas panen padi di 2024 yang seluas 130,00 ribu hektare,” katanya.
Lanjutnya produksi padi dalam bentuk Gabah Kering Panen (GKP) pada 2025 diperkirakan sebanyak 813,09 ribu ton GKP, mengalami kenaikan sebanyak 146,40 ribu ton GKP atau 21,96 persen dibandingkan produksi padi GKP di 2024 yang sebanyak 666,69 ribu ton GKP.
“Produksi padi dalam bentuk Gabah Kering Giling (GKG) pada 2025 diperkirakan sebanyak 677,89 ribu ton GKG, mengalami kenaikan sebanyak 122,05 ribu ton GKG atau 21,96 persen dibandingkan produksi padi GKG di 2024 yang sebanyak 555,84 ribu ton GKG,” ungkapnya.
Kemudian produksi beras pada 2025 untuk konsumsi pangan penduduk diperkirakan sebanyak 389,30 ribu ton beras, mengalami kenaikan sebanyak 70,09 ribu ton beras atau 21,96 persen dibandingkan produksi beras di 2024 yang sebanyak 319,21 ribu ton beras.*
