Muhammad Zein Abdullah Jadi Balon Kelima yang Daftar Pilrek UHO
KENDARIKINI.COM – Dr. Muhammad Zein Abdullah mendaftarkan dirinya untuk maju dalam Pemilihan Rektor (Pilrek) 2025, Kamis 24 April 2025.
Mantan Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari dua Periode ini juga merupakan dosen yang sudah mengabdikan diri untuk UHO Kendari selama 27 tahun itu datang mendaftar dengan didampingi oleh Mantan Dekan FISIP sekaligus Wakil Rektor 3 UHO Kendari, Dr. Bahtiar.
Dr. Muhammad Zein Abdullah adalah akademisi yang dikenal memiliki visi besar dalam pengembangan universitas, dengan pendekatan yang profesional dan berbasis teknologi. Zein berkomitmen untuk menghadirkan sistem tata kelola universitas yang lebih transparan, akuntabel, dan efisien.
Menurutnya, pengelolaan universitas harus mengutamakan keterbukaan serta partisipasi aktif seluruh elemen kampus. Dengan menerapkan prinsip good university governance, ia ingin memastikan setiap kebijakan diambil berdasarkan data valid melalui proses partisipatif.
Karena itu, Zein berencana mengembangkan manajemen komunikasi berbasis big data yang partisipatif dan kolaboratif untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih efektif.
Selain itu, Zein juga menekankan pentingnya akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan, sistem akademik, serta pelayanan bagi mahasiswa dan tenaga pendidik. Untuk mencapai tujuan tersebut, berbagai program unggulan telah dirancangnya guna memperbaiki tata kelola universitas secara menyeluruh.
“Sebagai alumnus, kepedulian terhadap kampus ini tidak hanya ada di pikiran, tetapi juga di hati,” katanya.
Ia menegaskan memiliki tanggung jawab moral dan akademik untuk memberi sumbangsih lebih besar.
“Bersama‑sama kita bisa mendorong UHO menjadi kampus unggul dan menyejahterakan, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Selama 27 tahun berkarier di UHO, Zein telah meninggalkan jejak pada banyak bidang. Setelah diangkat menjadi dosen pada 2005 karirnya menanjak, dari Sekretaris Jurusan, Kepala Laboratorium, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, hingga dua kali menjabat Wakil Dekan Akademik FISIP UHO.
“Pengalaman langsung di lapangan dan berbagai posisi itu memberi saya pemahaman luas tentang pengelolaan akademik,” pungkasnya.*
