Milad BKMT ke 42 di Kabupaten Konsel Berlangsung Khidmat Usung Tema “Teruslah Beramal Berbakti Membangun Negeri Menuju Sultra Berbudaya”
Konawe Selatan – Milad Badan Koordinasi Majelis Ta’lim (BKMT) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang ke 42 di Perkantoran Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) berlangsung khidmat diikuti utusan 17 Kabupaten Kota, Senin 6 Maret 2023.
Mengusung tema “teruslah beramal berbakti membangun negeri menuju Sultra berbudaya” kegiatan tersebut diikuti ratusan peserta.
Dalam kesempatan tersebut saat membawakan sambutan Ketua PD, BKMT Kab. Konawe Selatan Hj. Nurlin Surunuddin, SH mengatakan secara organisasi, BKMT bersifat independen tidak terafiliasi dengan organisasi atau partai politik manapun.
“Sebanyak 95 persen adalah perempuan dan berasal dari berbagai profesi. Melalui berbagai kegiatan dan programnya, BKMT meluaskan peran tidak hanya bergerak dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan,” katanya.
Ia menambahkan bahwa Majelis taklim lebih bermartabat, bukan hanya sebagai tempat belajar- mengajar keislaman, namun memberikan kontribusi dan peranannya untuk umat dan masyarakat.
“BKMT aktif dalam pemberdayaan ekonomi, penguatan wawasan bangsa, berperan aktif dalam kepemimpinan nasional serta tanggap terhadap isu-isu strategis dan keummatan,” tambahnya.
Pihaknya juga membeberkan bahwa hingga usianya kini, BKMT terus memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kualitas masyarakat. Bergerak menjadi garda terdepan perjuangan dan pemberdayaan umat. Dengan terus menjunjung nilai-nilai filosofis pendirinya yaitu menjadi kader yang beriman, bertaqwa, berdedikasi tinggi, memiliki semangat juang untuk kebermanfaatan, dan merekatkan kebersamaan dalam perannya di segala aspek kehidupan.
“Saya ingin meyakinkan kita semua, bahwa jika perempuan lebih maju, lebih besar perannya di planet ini, maka dunia lebih sejahtera. Kita harus memahami bahwa menyelamatkan satu perempuan Indonesia berarti menyelamatkan bangsa Indonesia,” bebernya.
Terakhir Pihaknya menyampaikan bahwa marilah kita bersama-sama membangun daerah kita agar lebih kuat, lebih berkualitas, dan lebih berbudaya. Upaya ini bukan tanggung jawab sesuatu pihak saja, melainkan tanggung jawab kita semua. Setiap orang mempunyai kemampuan untuk itu, maka marilah kita gabungkan kekuatan kita.***
